Webinar Series #3 Profesi Pendidik Matematika Yang Komunikatif, Kolaboratif, Kritis & Kreatif Berjalan Dengan Sukses Dan Lancar

Sabtu, 27 Mei 2023, Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA UNY telah menyelenggarakan Webinar Series #3 yang mengusung tema “Profesi pendidik matematika yang komunikatif, kolaboratif, kritis & kreatif berjalan dengan sukses dan lancar”.  Sebanyak 217 jiwa terdaftar sebagai peserta yang berasal dari hampir semua wilayah Indonesia baik dari unsur praktisi, mahasiswa, guru dan dosen. Webinar dibuka oleh Koorprodi S-1 Pendidikan Matematika yaitu Endah Retnowati, Ph.D dan menyampaikan dalam sambutannya bahwa media pembelajaran yang terus berkembang menuntut kita untuk terus menggali dan mengembangkan kemampuan kita terhadap pembelajaran matematika. 

Webinar series#3 dimoderatori oleh Caturiyati, S.Si., M.Si yang merupakan salah satu tim Research Group di departemen pendidikan matematika UNY. Ada dua topik pembahasan yang sangat menarik yaitu pembelajaran berdiferensiasi dalam pembelajaran matematika yang disampaikan oleh Empu Ki Suyanto, S.Pd, MsI, MOd, MPr. Beliau ada seorang Guru SMA Negri 8 Yogyakarta (2018 – Sekarang), dan sekaligus menjabat sebagai ketua MGMP Matematika Prov DIY serta Ketua MGMP Matematika Kota Yogyakarta. Topik kedua adalah Pengetahuan Konten Khusus (Specialized Content Knowledge) Calon Guru, “Apa yang harus dikuasai?” yang disampaikan oleh Dr. Dra. Raden Rosnawati, M.Si. Beliau adalah Dosen di Program Studi Pendidikan Matematika dan Tim Research Group.

Pemateri pertama disampaikan oleh Empu Ki Suyanto dengan judul pembelajaran berdiferensiasi dalam pembelajaran matematika. Beliau menyampaikan bahwasanya kondisi di kelas berdiferensiasi ada kelas unik, siswa unik dan sifat mata pelajaran unik. Selain itu, guru sering dihadapkan dengan siswa yang memiliki kemampuan yang diatas, menengah dan dibawah rata-rata. Strategi khusus diperlukan untuk menghadapi hal tersebut. Salah satu strateginya yakni guru dapat merancang pembelajaran berdiferensiasi dengan membuat matriks dalam kurikulum merdeka. Rancangan matriks ini diharapkan dapat mengajak siswa untuk berpikir kritis, berkolaborasi, berkreasi dan berkomunikasi.

Setelah 45 menit mendengar penjelasan dari pemateri, panitia mengajak peserta untuk ice breaking termasur agar dapat merileksasikan otak. Temasur (teka teki matematika seru) berbantuan aplikasi quiziz. Peserta yang hadir sangat antusias mengikuti termasur yang dipandu oleh tim teknis webinar#3 . Ada reward bagi tiga peserta yang mendapatkan skor tertinggi.

Sesi kedua disampaikan oleh ibu Raden Rosnawati dengan judul “Pengetahuan Konten Khusus (Specialized Content Knowledge) Calon Guru, Apa yang Harus dikuasai?”. Beliau menyampaikan kondisi kurikulum sekarang sudah berubah dengan kurikulum dahulu, begitu juga mahasiswa tiap generasi memiliki perkembangan terus menerus. Hal ini yang menjadi latar belakang tema yang diangkat pada webinar kali ini untuk mempersiapkan dan meningkatkan kapasitas guru menjadi guru professional. Ada 4 kompetensi yang harus dimiliki seorang guru yaitu komptensi pedagogik, kepribadian, sosial dan professional. Guru dapat memiliki keterampilan khusus pada mengajar matematika menjadi pembelajaran yang sangat menarik. Cara yang dapat dilakukan dengan mengetahui materi yang akan diajarkan, menggunakan aplikasi atau web yang berhubungan dengan matematika dan media pembelajaran matematika yang unik.

Sesi terkahir yakni sesi tanya jawab. Pertanyaan peserta yang tercepat akan dikelola oleh panitia untuk disampaikan kepada kedua pembicara, Namun tidak semua pertanyaan dapat disampaikan kepada kedua narasumber karena keterbatasan waktu. Sebelum acara berkahir, moderator menyampaikan bahwa webinar ini diharapkan dapat menjadi modal bagi peserta dalam mempersiapkan profesi pendidik matematika yang dapat menciptakan karakter siswa yang komunikatif, kolaboratif, kritis dan kreatif. Selain itu, diinformasikan bahwa Webinar series #4 yang akan dilaksankan pada bulan September dengan topik psikologi matematika dengan tentunya pemateri dan tim praktisi yang sangat hebat di bidangnya masing- masing. (MA)

 

Label Berita: